Bagi yang sudah terjun lama di dunia cripto pasti sudah tidak asing dengan Binance Smart Chain atau bisa di singkat BSC. Tapi bagi yang baru terjun baru-baru ini pasti akan bertanya2 apa sih itu BSC? dan kenapa sering banget di sebut oleh para trader baik di forum ataupun di grup lainnya. Nah di sini kita akan sedikit mengajak anda sedikit mengenal binance smart chain.
Sejarah Binance Smart Chain
Pada bulan April 2019 Excange cripto terbesar binance meluncurkan koin baru BNB dengan jaringan Binance chain dengan tujuan untuk memfasilitasi trading yang cepat dan terdesentralisasi (atau non-kustodian). Namun, karena keterbatasan yang melekat pada sistem blockchain, chain ini tidak memiliki banyak fleksibilitas, sehingga pada bulan September tahun 2020 binance mengeluarkan Binance Smart Chain (BSC).
Walaupun BSC adalah blockchain yang bergerak secara paralel dengan Binance Chain. tidak seperti Binance Chain, BSC menawarkan fungsionalitas smart contract yang lebih cepat dan kompitable dengan Ethereum Virtual Machine (EVM), atau jaringan Eterium (ERC20). Tujuannya adalah untuk membiarkan throughput tinggi dari Binance Chain tetap utuh sambil mengenalkan smart contract dalam ekosistemnya.
BSC dan Binance Chain berjalan secara berdampingan tapi BSC adalah blockchain yang independen yang dapat berjalan jika Binance Chain offline. Meski begitu, kedua blockchain ini memiliki kemiripan yang kuat dari sudut pandang desain.
Etherium VS BSC
Seperti yang sudah di singgung di atas, BSC kompitabel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM) sehingga jaringan BSC (BEP20) memiliki fungsi yang mirip dengan jaringan Etherium (ERC20).
Kelebihan jaringan BEP20 disini adalah terletak dari cara verifikasi antar walletnya. Sehingga dapat menyebabkan biaya atau gas fee yang lebih terjangkau di banding jika anda menggunakan jaringan Etherium (ERC20).
Di samping itu kecepatan pengiriman dengan menggunakan BEP20 jauh lebih cepat. Untuk penjelasan lebih detail bisa kunjungi kanal youtube ngomongin uang di sini.
Aplikasi BSC dalam dunia Criypto
Setelah anda mengenal binance smart chain dan beberapa kelebihannya. Sebenarnya apa sih pengaplikasinnya dalam dunia cryptocurrency?
di lansir dari situs trush wallet, BEP20 adalah standar token ramah pengembang, sehingga memungkinkan siapa saja untuk menyebarkan dan membuat mata uang digital atau token sendiri yang yang berbasis BEP20.
Karena kemudahanya tersebut, banyak sekali token-token micin yang tercipta dari jarinagn BSC. Aset digital lain dapat ditransfer atau di konversi ke Binance Smart Chain dalam bentuk token BEP20 yang dipatok. Misalnya, Anda dapat menggunakan Binance Bridge untuk menukar bitcoin (BTC) dengan token BTCB (BEP20) yang didukung oleh BTC. Token BTCB (BEP20) kemudian dapat digunakan dalam protokol DeFi untuk mendapatkan hasil dari bitcoin. Hal yang sama berlaku untuk ETH, XRP, DOGE, dan banyak lagi.